a

a

Managemant bandwidth pada Debian Router

Assalamualaikum WR.WB 





  Masih bertemu dengan saya lagi dody_sibancet dalam blog nya yg mungkin masih terdapat banyak sekali kekurangan baik itu dalam  penulisan maupun tuturkata yg kurang sopan ....Nah kali ini saya akan berbagi mengenai ilmu yg saya dapatkan dari membaca di situs resminya yaitu mengenai melimits bandwich pada Debian Router..Baiklah untuk mempersingkat waktu langsung saja kita mulai...




 PENGERTIAN


Bandwidth management adalah serangkaian mekanisme kontrol yang menilai data alokasi, penundaaan variabilitas, tepat waktu pengiriman, dan kehandalan pengiriman dalam mengelola jalur internet agar kecepatannya menjadi efektif dan efisien. Dengan bandwidth management, kita dapat mengatur bandwitdh sesuai dengan kebutuhan.
Dalam jaringan komputer, bandwidth sering digunakan sebagai istilah untuk transfer data bit rate . Lebih mudah, jumlah data yang dilakukan atau lulus dari satu titik ke titik lain dalam jaringan, dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu detik). Dalam industri musik, itu adalah ukuran yang digunakan untuk menentukan band.  


LATAR BELAKANG

Karena jika limit bandwidth pada interfaces tidak dibatasi maka pengendalian data menjadi tidak terkontrol dengan baik....Jadi hal ini harus dilakukan agar pembagian koneksi di client bisa sempurna



MAKSUD DAN TUJUAN

 - Membatasi data upload dan download pada client
 - Menbatasi koneksi internet dari client



ALAT DAN BAHAN 

- Laptop
- Debian server sebagai Router { Debian Router }
- Memahami terlebih dahulu tentang konsep yg ada pada Bandwidth



JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

 Jangka waktu yg diperlukan tidak menentu tergantung dari brainwarenya memahami atau tidak tentang limitasi bandwidth ....Tapi kini saya asumsikan bahwa saya memerlukan waktu sekitar 20-25 Menit


 TAHAP PELAKSANAAN


- Tahap yg pertama adalah menginstall wondershaper pada Debian Router dengan perintah
" apt-get install wondershaper "



- Nah kemudian kita management Bandwidth nya dengan perintah
" wondershaper eth0 256 256 "
penjelasan
- eth0 = sebagai interfaces yg akan kita berikan management Bandwidth nya
- 256  = sebagai management bandwidth Download satuannya { kb }
- 256  = sebagai management Bandwidth upload  satuannya { kb }

Perlu kalian ketahui bahwa seharusnya bandwidth Download dan Upload harus seimbang atau 1:1


- Setelah itu kita cek menggunakan wondershaper dengan perintah
" wondershaper eth0 "
 catatan
- eth0 = interfaces yg sudah kita buat management Bandwidth nya


- Kemudian kita cek dengan menggunakan speedtest-cli dengan perintah
" speedtest-cli "
  
 jika belum menginstall speedtest maka di sarankan untuk menginstall terlebih dahulu..dengan perintah
" apt install speedtest-cli "


KESIMPULAN

" Dengan melimit bandwidth pada suatu interfaces kita dapat mengatur berapakah kecepatan akses internet yang akan didapatkan oleh client jika terkoneksi dalam server milik kita "

REFERENSI = " http://www.yolinux.com "



No comments

Theme images by suprun. Powered by Blogger.